Jumat, 14 Desember 2012

Deface web KPU

“Klo mau cari programmer dan hancker handal, carilah orang Indonesia saja “, setidaknya ungkapan itulah yang akan diucapkan dunia apabila Indonesia memanfaatkan potensi yang dimiliki oleh programmer-programmer kita. Barangkali sudah lupa dari ingatan kita beberapa kasus kejahatan cyber yang pernah dilakukan oleh warga
kita, sebut saja Dani Firmansyah yang dapat dengan mudah melakukan aksi defacingnya (pengubahan tampilan) terhadap web KPU, tidak ada kerusakan database atau hilangnya data dari web tersebut, yang dilakukan Dani hanyalah memberi peringatan kepada KPU bahwa web mereka belum aman 100%. Kemudian disusul hebohnya penangkapan Buyung alias Sam, pelaku pembobol kartu kredit asal Jawa Barat, yang ternyata telah melakukan pembobolan kartu kredit dalam jumlah milyaran dalam kurun waktu 1 tahun. Dan tidak kalah uniknya adalah terciduknya Wenas, hacker asal Indonesia yang tertangkap di Singapura, dan hal ini adalah pertama kalinya hacker Indonesia diadili di negeri asing akibat ulahnya melakukan aktivitas illegal terhadap dua perusahaan asing di Singapura. Yang membuat sedikit meringankan Wenas adalah usia Wenas yang pada saat itu masih berusia 15 tahun.
Bagaimana??? hebat ya orang Indonesia……..
Seandainya pemerintah memberikan fasilitas dan apresiasi lebih kepada mereka yang memiliki kemampuan lebih di bidang teknologi, pasti Indonesia kaya pakar teknologi, dan kedepan akan membawa nama besar Indonesia di pentas teknologi dunia. Bukan tidak mungkin Indonesia menjadi gudang pakar security system dalam sebuah perusahaan transnasional, dan mungkin bukan hal yang sulit bagi Indonesia untuk menciptakan teknologi-teknologi kelas dunia seperti yang saat ini mulai dilakukan India, Cina, Vietnam dan Taiwan.
Inilah tampilan web KPU saat di deface oleh hacker
kpu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar